Isnin, 30 April 2018

01.05.2018 renungan nasihat

R E N U N G A N   :     
➖➖➖➖➖
كان هناك شيخ يعلم تلاميذه العقيدة
Ada seorang *USTADZ* yg mengajarkan Aqidah kepada *JAMAAH* nya .

يعلمهم لا إله إلا اللـه يشرحها لهم
Dia mengajarkan *"La ilaaha illallah"* kepada mereka & menjelaskan maknanya .

يربيهم عليها أسوة بما كان يفعل رسول الله صلى الله عليه وسلم
Mendidik mereka dengan keteladanan Rasulullah -Shallallahu alaihi wa sallam.

عندما كان يعلم أصحابه العقيدة ويغرسها في نفوسهم
Ketika mengajarkan *aqidah* beliau berusaha menanamkanya ke dalam jiwa para jamaahnya .

وكان الشيخ يحب تربية الطيور والقطط
Sang Ustadz itu senang memelihara burung & kucing

فأهداه أحد تلاميذه ببغاء
Lalu seorang Jamaahnya pun menghadiahkan padanya seekor *burung kakak tua*.

ومع الأيام أحب الشيخ الببغاء
Makin hari sang Ustadz pun makin suka dgn burung itu .

وكان يأخذه معه في دروسه
Dan sering membawanya pada saat mengajar murid-muridnya/jamaah nya .

حتى تعلم الببغاء نطق كلمة لا إله إلا الله.
Sehingga kakak tua itu pun belajar mengucapkan kalimat tauhid *"La ilaha illallah"*.

فكان ينطقها ليلا ونهارا…
Burung kakak tua itu pun mampu mengucakan  *laa ilaaha illallah* siang & malam .

وفي مرة وجد التلاميذ شيخهم يبكي?
Suatu ketika para jamaah mendapati sang *Ustadz sedang menangis* ...

وينتحب وعندما سألوه
Ketika ditanya beliau pun menjelaskan dengan terbata- bata ...

قال لهم هجم القط على الببغاء وقتله
Kucing telah menerkam kakak tua dan membunuhnya .

فقالوا له لهذا تبكي .
Mereka pun bertanya dgn hiaran  *"karana inikah engkau menangis"*!!!

إن شئت أحضرنا لك غيره وأفضل منہ ..
Kalau engkau menginginkan, kami mampu datangkan burung yang lain bahkan yg jauh lebih baik .

رد الشيخ وقال لا أبكي لهذا …
Sang Ustadz berkata : *bukan karena itu aku menangis* .

ولكن أبكاني أنه عندما هاجم القط الببغاء
Tetapi... Yang membuat aku menangis adalah : *ketika diserang kucing* .

أخذ يصرخ ويصرخ إلي أن مات
Burung itu hanya menjerit2 saja sampai matinya .

مع أنه كان يكثر من قول لا إله إلا الله
Padahal dia sering sekali mengucapkan kalimat *"laa ilaaha illallah*"

إلا أنه عندما هاجمه القط نسيها
Tetapi ketika diterkam kucing ia lupa kalimat tersebut  ...

ولم يقم إلا بالصراخ .
Tidak mengucapkan apapun kecuali hanya *menjerit & merintih* !!!  .

لأنه كان يقولها بلسانه
Karena waktu hayatnya ia hanya mengucapkan *"laa ilaaha illallah"* dengan lisannya saja .

فقط ولم يعلمها قلبه ولم يشعر بها .
Sementara hatinya tidak memahami dan tidak menghayatinya .

ثم قال الشيخ :
Sang Ustadz pun berkata :

أخاف أن نكون مثل هذا الببغاء
*Aku khawatir kalau nanti kita seperti kakak tua itu*
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
نعيش حياتنا نردد لا إله إلا الله
Saat kita hidup mengulang-ulang kalimat *"laa ilaaha illallah"*

بألسنتنا وعندما يحضرنا الموت ننساها
Dengan lisan kita, tapi ketika maut datang kita pun lupa .

ولا نتذكرها؛ لأن قلوبنا لم تعرفها
Tidak mampu mengingatnya, karena hati kita belum menghayatinya .

فأخذ الطلبة يبكون؛ خوفا من عدم الصدق في لا إله إلا اللـه
Kemudian para Jamaah pun menangis, khawatir tidak jujur terhadap kalimat tauhid ini .

ونحن.... هل تعلمنا لا إله إلا الله بقلوبنا !!!!
Dan kita sendiri... adakah kita telah menanamkan kalimat *"laa ilaaha illallah"* ini ke dalam hati sanubari kita?

ما ارتفع شيء إلى السماء أعظم من الإخلاص ،
Tidak ada sesuatu pun yg naik ke langit yang lebih agung berbanding *keikhlasan*

و لا نزل شيء إلى الأرض أعظم من التوفيق
Dan tidak ada sesuatu pun yang turun ke bumi yang lebih agung dari *taufiq Allah*

..و بقدرالإخلاص يكون التوفيق
Sesuai kadar keikhlasan kita *taufiq Allah* kita dapatkan

من روائع ما وصلني ..
Ini termasuk hal-hal menarik yang sampai kepadaku

إهداء لمن أحبهم

*Hadiah buat sahabat2 yang kucintai*

30.04.2018 bulan nifsu syaban

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Malam ini mula masuk Mahgrib hingga Subuh dipanggil malam Nifsu Sya'ban , sblm buku catatan amal ditukarkan saya memohon... jutaan kemaafan dr kalian... sekiranya :
pernah menghina,
pernah kasar,
pernah membohongi,
pernah menyinggung,
pernah mengumpat,
termakan/terminum tanpa kebenaran

Baik disengaja maupun tidak disengaja
Baik yang terang-terangan maupun yang disembunyikan.

Semoga hari mendatang menjadi kita hamba yg lebih taqwa serta berilmu dan dipanjangkn umur dpt bertemu dgn bulan Ramadhan kali ini
In sha Allah...
Aminn...

Khamis, 26 April 2018

27.04.2018 zaman dulu zaman sekarang

Seorang anak muda bertanya kepada ayahnya :
"ayah! Bagaimana orang-orang zaman tinggal sebelumnya dengan :

Tidak ada teknologi
Tidak ada pesawat
Tidak ada internet
Tidak ada komputer
Tidak ada TV
Tidak ada kereta
Tidak ada talipon ? "

Ayahnya menjawab:

"Seperti bagaimana generasi  hidup hari ini

Tidak ada doa
Tidak ada belas kasihan
Tidak ada kehormatan
Tidak ada hormat
Tidak ada karakter
Tidak ada malu
Tidak ada sopan santun "

Kami, orang-orang yang lahir antara tahun 1950-1970 adalah orang-orang yang beruntung ...
*Hidup kita adalah bukti hidup.*

👉Sementara bermain dan menunggang basikal, kami tidak pernah memakai helmek.

👉Setelah sekolah, kami bermain sampai senja; Kami tidak pernah menonton TV.

👉Kami bermain dengan teman sejati, bukan teman internet.
       
👉 Jika kita merasa haus, kita minum air keran bukan air pembungkusan.
          
👉Kita tidak pernah sakit berbagi segelas minuman dengan 4 teman.
          
👉Kita tidak pernah mikir berat makan nasi tiap hari.
            
👉Tidak ada yang terjadi pada kaki kita meski bertelanjang kaki tanpa alas kaki.

👉Kami tidak pernah menggunakan suplemen untuk menjaga kesihatan diri.
            
👉Kami biasa membuat mainan sendiri dan bermain dengan mereka.
            
Orang tua kita tidak kaya. Mereka memberi cinta .. bukan bahan duniawi.
            
👉Kami tidak pernah memiliki talipon, DVD, stesen bermain, Xbox, video game, komputer pribadi, internet, chatting - tapi kami punya teman sejati.

👉Kami mengunjungi rumah teman kami tanpa diundang dan menikmati makanan bersama mereka.
          
👉Relatif tinggal di dekat keluarga sehingga waktu dinikmati.
          
👉Kita mungkin ada di foto hitam putih tapi Anda boleh menemukan kenangan berwarna-warni di foto-foto itu.

👉 Kami adalah generasi yang unik dan paling mengerti, karana *kami adalah Generasi terakhir yang mendengarkan orang tuanya ....*
*dan juga Generasi yang pertama yang harus mendengarkan anaknya*.

*Kami adalah edisi TERBATAS !*   

Tulisan ini luar biasa bagus, silah kan anda lihat benar atau tidak 😊. 
Fakta dan realita anak zaman Now 😢 semoga tidak terjadi pada anak2 kita 😇

Rabu, 25 April 2018

26.04.2018 benteng orang yang beriman

*BENTENG ORANG YANG BERIMAN*

Adalah realita yang tak terbantahkan kalau manusia memiliki dua sisi kecenderungan dalam fitrahnya. Allah SWT menjadikan manusia memiliki potensi untuk membentuk dirinya menjadi baik sekaligus juga boleh membentuknya menjadi jahat. Tarik-menarik antara dua potensi tersebut begitu kuat. Teramat banyak jalan yang tergelar di dunia ini untuk dapat memproses diri menjadi insan shalih, tapi juga tidak sedikit peluang dan celah yang dapat menarik dan menjerumuskan diri ke dalam kenistaan dalam posisi ahli maksiat. Dalam surat Asy-Syams ayat 8, Allah SWT menjelaskan

فالهمها فجورها وتقوىها

Artinya :"Maka Dia ilhamkan kepada manusia punya sifat fujur (jahat) dan sifat taqwa".

Para Ulama Ahli Hikmah melukiskan "Jalan ke surga akan selalu dipagari dengan sesuatu yang menjemukan, sedangkan jalan ke neraka akan selalu dihiasi dengan hawa nafsu".
"Kalau mahu melacur, harus pakai wang
Kalau mahu berjudi, harus pakai wang
Mahu mabuk-mabuk,  harus pakai wang
Mahu haram-haraman, harus pakai wang
Ternyata jalan ke neraka mahal harganya
Walaupun mahal anehnya banyak yang suka

Melaksanakan zakat, hanya bagi yang mampu
Melaksanakan haji, hanya bagi yang mampu
Mengerjakan sembahyang, tidak usah membayar
Mengerjakan puasa, tidak usah membayar
Ternyata jalan ke surga murah harganya
Walaupun murah anehnya banyak yang ego

Kalau nanti ada yang masuk ke surga
Itu karana dia memang berusaha
Kalau nanti ada yang masuk ke neraka
Bukan karana Tuhan tak sayang hamba-Nya
Semua terserah kita

Kalau suka melacur, penyakit akibatnya
Kalau suka tak jujur, tak ada dipercaya
Kalau suka mencuri, penjara akibatnya
Kalau suka berjudi, tak akan boleh kaya
Ternyata jalan ke neraka teramat susah
Walaupun susah anehnya banyak yang maksum

Kalau suka sembahyang, hidup kan jadi tenang
Kalau suka puasa, sihat jiwa dan raga
Kalau suka sedekah, harta akan berlimpah
Kalau suka peramah, teman akan bertambah
Ternyata jalan ke surga teramat indah
Walaupun indah anehnya banyak yang ego.. (Hu ha hu ha hu.. )

Oleh karananya  syaitan tau betul kelemahan kita, mereka akan senantiasa berupaya untuk memperbesar potensi buruk dan tidak akan berhenti berusaha menjadikan hawa nafsu sebagai kendaraannya. Mereka memang pernah mengisytiharkan diri dihadapan Allah untuk selalu menggoda dan menggelincirkan seluruh anak cucu Adam sebagai teman mereka di dunia dan di neraka.

Makanya Sayyidina Umar bin Khattab RA  pernah berpesan kepada kita kaum mukminin agar terhindar dari tipu daya syaitan ;

"الحصون للمؤمنين  من الشيطان ثلاث : المسجد حصن وذكر الله حصن وقراءة القران حصن "

Artinya : "Benteng bagi orang yang Beriman dari tipu daya syaitan itu ada 3; yaitu 1. Masjid 2. Berdzikir kepada Allah dan 3. Membaca al-Qur'an.

Pertama, MASJID
Jadikan Masjid sebagai "Rumah" setiap orang yang Beriman. Masjid harus terbuka untuk boleh menerima setiap mukminin. Tidak dibenarkan dalam pandangan Islam jika ada masjid hanya dibangun untuk golongannya saja. Kalau masjid sudah seperti ini, maka ia tidak lagi berfungsi sebagai "Benteng" namun beralih fungsi sebagai "Monumen".

Bagi orang yang beriman, khususnya laki-laki, berusahalah sekuat tenaga untuk selalu memakmurkan masjid. Penuhilah panggilan adzan setiap hari dengan 5 waktu di masjid. Sebab hakikatnya panggilan adzan adalah merupakan panggilan dari Allah SWT. Semakin kita memenuhi hak-hak Allah, semakin berkah pula hidup kita.

Kedua, DZIKRULLAH
Kegemaran berdzikir memiliki kesannya positif yang luar biasa. Ia akan mampu menggugah setiap pelantunnya menjadi lembut dan memiliki kasih sayang. Karana hakikat dzikir adalah timbulnya kesadaran bahwa kita adalah hamba Allah, yang dalam keadaan apapun serta dalam keadaan bagaimanapun selalu ada dalam tatapan-Nya. Yang pada gilirannya secara otomatis akan terjaga dari perbuatan yang nista.

Ketiga, MEMBACA AL-QUR'AN
Alangkah idealnya kita sebagai orang yang Beriman begitu dekat dengan Al-Qur'an. Kedekatan ini boleh dilihat dari sejauh mana kita membacanya, mempelajari isinya dan berusaha mengamalkannya. Sungguh ironi, kalau kita megang HP berlama-lama dengan membuka fitur Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Google, WhatsApp, , dan lain sebagainya. Sementara kita malas untuk berlama-lama dengan Al-Qur'an. Jangan sampai ini terjadi pada diri kita masing-masing. Paling tidak, bacalah Al-Qur'an "One day one juz" (satu hari satu juz)  sehingga kita boleh mengkhatamkannya sebulan sekali. Bila tidak mampu, usahakan satu hari baca al-Quran satu lembar halaman. Dan bila ini tidak mampu pula, usahakan "One day one ayat" (satu hari satu ayat), hal ini bila tidak mampu membaca sama sekali, lumayanlah daripada tidak sama sekali.

Dan yang perlu diingat, bahwasanya al-Qur'an akan memberikan syafaat kepada yang rajin membacanya. Hal ini sebagaimana sabda Nabi SAW :

" اقرءواالقران فانه ياتى يوم القيامة شفيعا لاصحابه "

Artinya :"Bacalah olemu Al-Qur'an, karana sesungguhnya dia akan datang di hari qiamat untuk memberikan syafaat kepada yang membacanya".

Nah ini saja yang dapat al-fakir sampaikan, mudah-mudahan ada manfaatnya. Semoga yang membaca tausiyah ini diberikan kesihatan zhohir dan bathin, diberikan rezeki yang luas dan berkah, dimudahkan atas segala urusannya, dijauhkan dari segala mara bahayanya, dan diwafatkan dalam keadaan husnul khatimah... Aamiin Allahumma Aamiin

.

26.04.2018 roda kehidupan

بسم الله الر حمن الر حیم
Roda kehidupan terus menggelinding. Banyak cerita dan episode yang dilewati pada setiap putarannya. Ada sedih, ada senang. Ada derita, ada bahagia. Ada suka, ada duka. Ada kesempitan, ada keluasan. Ada kesulitan, dan ada kemudahan. Tidak ada manusia yang tidak melewatinya. Hanya kadarnya saja yang mungkin tidak selalu sama. Maka, situasi apapun yang tengah engkau jalani saat ini, tenangkanlah hatimu ..

Manusia bukan pemilik kehidupan. Tidak ada manusia yang selalu berhasil meraih keinginannya. Hari ini bersorak merayakan kejayaan, esok lusa boleh jadi menangis meratapi kegagalan. Saat ini bertemu, tidak lama kemudian berpisah. Detik ini bangga dengan apa yang dimilikinya, detik berikutnya sedih karana kehilangannya. Maka, episode apapun yang sedang engkau lalui pada detik ini, tenangkanlah hatimu ..

Cerita tidak selalu sama. Episode terus berubah. Berganti dari satu situasi kepada situasi yang lain. Berbolak-balik. Bertukar-tukar. Kadang diatas, kadang dibawah. Kadang maju, kadang mundur. Itulah kehidupan. Namun, satu hal yang seharusnya tidak pernah berubah pada kita; yaitu, hati yang selalu tenang dan tetap teguh dalam kebenaran …

Saudaraku, ketenangan sangat kita keperluan dalam menghadapi segala situasi dalam hidup ini. Terutama dalam situasi sulit dan ditimpa musibah. Jika hati dalam  tenang, maka buahnya lisan dan anggota badan pun akan tenang. Tindakan akan tetap pada jalur yang dibenarkan dan jauh dari sikap membahayakan. Kata-kata akan tetap hikmah dan tidak keluar dari kesantunan, sesulit dan separah apa pun situasi yang sedang kita hadapi. Dan dengan itu lah kemudian –insya Allah- kita akan meraih keuntungan.

Ketenangan Milik Orang yang Beriman

Ketenangan adalah karunia Allah yang hanya diberikan kepada orang-orang yang beriman. Tentang hal ini Allah berfirman:

“Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada). Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al Fath [48]: 4

Selasa, 24 April 2018

25.04.2018 jarang berlaku

Assalamu'alaikum....

*SAUDARAKU*

Barang jarang berlaku itu mahal. Semakin antik suatu barang semakin mahal harganya. Begitupun manusia.., semakin jarang berlaku semakin mahal nilainya.
Seperti apa  manusia jarang berlaku itu?

*YANG JARANG BERLAKU ITU…*

*ISTRI*

yang tunduk patuh pada suami...
yang senantiasa berseri seri saat dipandang...
yang ridha terdiam saat suami marah...
Tidak merasa lebih apalagi meninggikan suara...
Tercantik di hadapan suami...
Terharum saat menemani suami beristirahat....
Tak menuntut keduniaan yang tidak mampu diberikan suaminya...
yang sedar bahwa ridha-Nya ada pada ridha suaminya...

*YANG JARANG BERLAKU  ITU…*

*SUAMI*

yang mengerti bahwa istrinya bukan pembantu...
Sedar tak melulu ingin dilayani....
Malu jika menyuruh ini-itu karana tahu istrinya sudah menyusahkan seharian urusan anak dan rumah...
yang tak berharap keadaan rumah lapang saat pulang karana sedar itulah resiko hadirnya amanah amanah yang masih kecil...
yang sedar pekerjaan rumah tangga juga kewajibannya....
yang rela mengerjakan pekerjaan rumah tangga karana rasa sayangnya terhadap
istrinya yang kelelahan....

*YANG JARANG BERLAKU ITU…*

*ANAK LELAKI*

yang sedar bahwa ibunya yang paling berhak atas dirinya...
yang mengutamakan memperhatikan urusan ibunya...
yang lebih mencintai ibunya dibanding mencintai istri dan anak anaknya...
yang sedar bahwa surganya ada pada keridhaan ibunya...

*YANG JARANG BERLAKU ITU…*

*ORANG TUA*

yang sedar bahwa anak perempuannya jika berkahwin sudah bukan lagi miliknya....
yang selalu menasihati untuk mentaati suaminya selama suaminya tidak
menyuruhnya kepada perkara munkar....
yang sedar bahwa keridhaan Allah bagi anaknya telah berpindah pada ridha suaminya....

*YANG JARANG BERLAKU ITU…*

*SEORANG IBU*

yang meskipun tahu surga berada di bawah telapak kakinya,
Tapi tidak pernah sekalipun menyinggung hal tersebut saat anaknya ada kelalaian terhadapnya....
yang selalu sedar bahwa mungkin segala kekurangan pada anak anaknya adalah hasil didikannya yang salah selama ini...
yang sedar bahwa jika dirinya salah berucap maka malaikat akan mengijabah do'anya...
karana itu dia akan berhati berhati dalam menjaga lisannya dari berkata yang mengutuk anaknya...

*YANG JARANG BERLAKU ITU…*

Anak yang senantiasa mendoakan kebaikan bagi orangtuanya dalam keheningan sepertiga malam terakhir...
Meskipun sehari hari dalam kesibukan rumah tangganya...
Dalam kesibukan usahanya...
Dalam kesibukan pekerjaannya...

*YANG JARANG BERLAKU ITU…*

Orang-orang yang saling memberikan nasihati dalam kebenaran dan kesabaran...
yang saling memaklumi jika hal hal di atas lupa atau lalai dilakukan....
Sehingga saling memaafkan diantara mereka...
Maka rahmat Allah berada diantara mereka....
Dan Allah dengan kemurahanNya memaafkan kesalahan kesalahan mereka...

*MARI KITA JADI MANUSIA JARANG BERLAKU*😄

Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan hidayahNya pada kita semua...Aamiin Ya Robbal Alamin.

*Salam bahagia.*
.

25.04.2018 munajat pagi

*MUNAJAT PAGI*

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

الله يجعلُنا ممن يصلحون عيوبَهم ويجعلُنا صادقين مخلصين في النّصح عاملين بما ننصح.

*Semoga Allah menjadikan kita termasuk orang-orang yang memperbaiki Kekurangan Aib dirinya, Dan semoga menjadikan kita Orang-orang yang sungguh-sungguh dan Ikhlas dalam menasihati dan mengamalkan apa yang kita Nasehatkan :*

رضيتُ بالله رَبًّا وبالإسلام دينًا وبسيّدِنا محمّد صَلّى الله عَلَيْهِ وَسَلّمَ نبيًّا رسولًا،
أسعد الله صباحكم.

*Aku Ridho Allah sebagai Tuhanku,  Islam sbgai Agamaku,  dan Nabi Muhammad sbgai Nabi dan Rasul ku ... Semoga Allah menjadikan pagi hari anda penuh dengan bahagia :*

عن أنس بن مالك قال: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلّى الله عَلَيْهِ وَسَلّمَ.

*Dari Sy Anas bin Malik RA beliau berkata Rasul Saw bersabda :*

"إنّ من النّاس مفاتيحَ للخير، مغاليقَ للشّرّ،

*Di antara manusia itu ada yang menjadi kunci kebaikan dan penutup kejelekan :*

و إنّ من النّاس مفاتيحَ للشّرّ، مغاليقَ للخير،

*Dan sungguh di antara manusia ada yang menjadi Pembuka kejelekan dan Penutup kebaikan...*

فطوبى لمَنْ جعل اللهُ مفاتيحَ الخير على يديه،

*Maka Sungguh beruntung bagi Orang yang Allah jadikan pintu-pintu kebaikan terbuka di tangannya...*

و ويلٌ لمَنْ جعل اللهُ مفاتيحَ الشّرّ على يديه".

*Dan Sungguh cilaka bagi orang yang Allah jadikan Kejelekan jadi terbuka berkat perbuatan tangannya :*

رواه ابنُ ماجه، وصحّحه ابنُ حِبَّانَ.

*Hadist Riwayat Ibnu Majah dan Disohihkan Imam Ibnu Hibban :*

الله يجعلُكم مفاتيح للخير مغاليق للشّرِّ

*Semoga Allah menjadikan Antum Sekalian Kunci Pembuka Kebaikan dan Penutup akan Kejelekan....*

*AL-FATIHAH......*

24.04.2018 gelagat kawan2kita

_*GELAGAT KAWAN KAWAN KT GRUP*_

_*Ada yg suka gurau*_
_*Ada yg suka gelak*_
_*Ada yg pendiam*_
_*Ada yg pemalu*_
_*Ada yg mesra*_
_*Ada yg cepat sentap*_
_*Ada cepat tersinggung*_
_*Ada yg suka buh gambar makan*_
_*Ada yg suka buh lagu*_
_*Ada yg suka kongsi video saja*_
_*Ada yg tak suka brsuara*_
_*Ada yg suka membebel*_
_*Ada yg cepat terasa*_
_*Ada yg kejap2 LEFT*_
_*Ada yg bertahan*_
_*Ada yg suka nangis*_
_*Ada yg suka sumbang nasihat*_
_*Ada yg suka hantar Tazkirah2*_
_*Ada yg jadi pemerhati saja*_

_*Macam2 adaaa👍👍😀😀*_

_*TAPI SEBENAR NYA... ITU LAH 👉 KERINDUAN.. KITA PADA KAWAN2 ATAU SAHABAT 😔😔😔😟😟😟_*

_*KITA SEMUA DIPENGHUJUNG PERJALANAN*_😢
_*MASING MASING AKAN SAMPAI KEDESTINASI, SORANG DEMI SORANG*_😭

_*MOGA SILATURAHIM INI KEKAL SELAGI HAYAT*_😊
_*SALING MENDOAKAN, DARI SAHABAT UNTUK SAHABAT*_👍

Ahad, 22 April 2018

23.04.2018 kejayaan

Kalau kita masih boleh bangun dan boleh melihat matahari pagi.. itu namanya kita  sudah kejayaan..

Apalagi kalau nanti kita masih boleh bertemu malam dan boleh tidur lagi, itu kita sudah kejayaan  namanya hari ini..

2 kejayaan itu bukan kita yang mengusahakan.. tapi kita "Diberikan"
Sama saja bagi orang kaya atau miskin, putih coklat atau hitam, dikota atau dipedalaman..

Sudah, tak perlu tahu..
Tugas kita bagaimana menikmati KEJAYAAN ini saja..

Bagaimana caramu dinyatakan KEJAYAAN itu "Terserahlah.."
Itu HAK mu masing2 dan tak perlu pusing dengan orang lain.. buat pemikiran tentang hidup ini yang "SIMPLE but RIGHT" sajalah.. semakin rumit cara pandang kita, itu tanda semakin rumitnya kehidupan kita..

Tertawalah.. bergembiralah.. bermainlah.. pakailah pakaian yang bagus, sampaikan yang indah2 pada teman2.. Lakukan apa saja yang boleh membuatmu dan org2 disekitarmu bahagia walau dengan bagaimanapun cara yg mudah bagimu..

Yang penting jangan lupa dengan "SIAPA YANG MEMBERIMU KEJAYAAN ITU.."

SALAM

Khamis, 19 April 2018

19.04.2018 selamat pagi

17.04.2018 persamaan 30 rejab 1439h
Bismillahir Rahmanir Rahiim...
Assalamualaikum dan Selamat Pagi
Setiap hari yang datang adalah hari yang berharga.
Semoga kita senantiasa berada dalam rahmat, taufik dan hidayah Nya.
RENUNGAN DAN MUHASABAH
Jika engkau tidak tahu alamat rezekimu, janganlah takut, kerana rezekimu tahu dimana alamatmu.
Jika engkau tidak boleh sampai kepada rezekimu, nescaya rezekimu pasti akan sampai padamu.
Jika kita membalas keburukan dengan keburukan, maka sampai bila keburukan ini akan berakhir?
Allah berfirman :
"Dan barangsiapa yang memaafkan dan memperbaiki maka pahalanya ada di sisi Allah".
Ketika kita lewat masuk kerja, kita masuk dengan kepala tertunduk dan suara yang lesu karana malu kepada ketua, namun apakah engkau merasakan hal yang sama saat engkau terlambat dalam solat dan berdiri di hadapan Allah...?
Jangan engkau iri hati kepada siapapun kerana sebuah nikmat, kerana engkau tidak tahu apa yang telah Allah ambil darinya, dan janganlah bersedih kerana sebuah musibah, kerana engkau tidak tahu apa yang akan Allah hadiahkan untukmu kerana musibah tersebut.
Allah berfirman:
"Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang diberikan pahala tanpa dikira-kira".
Dahulu aku menangis kerana aku berjalan tanpa alas kaki, namun akhirnya aku berhenti menangis saat aku melihat lelaki tanpa kedua kakinya, maka selalu ucapkanlah Alhamdulillah pada setiap keadaan.
Jika engkau tidak dapat bersedekah dengan hartamu, maka bersedekahlah dengan gigimu, yakni "tersenyumlah"
Di antara keajaiban manusia adalah, dia merasa susah untuk mendengarkan nasihat dan terdiam saat mendengarkan keburukan.
Jangan biarkan orang-orang mengetahui sesuatu darimu melainkan kebahagiaanmu, dan jangan biarkan mereka melihat sesuatu darimu kecuali senyummu.
Semoga bermanfaat buat kita semua...
Aamiin ya Robbal 'Alaamiin
Ya Allah,
Ampunilah semua dosa-dosa kami, baik sengaja atau pun tidak, berkatilah kami, ramahtilah kami, berikanlah kami hidayah-Mu agar kami senantiasa dekat kepada-Mu hingga akhir hayat...
Aamiin ya Rabbal'alamiin..
Ya Allah ampuni dosa-dosa kami...
Wahai JIWA2 yang TENANG...
SENYUM....
•══◎◎♡◎◎══•
ﺭَﺏِّ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟِﻲْ ﻭَﻟِﻮَﺍﻟِﺪَﻱَّ ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻬُﻤَﺎ ﻛَﻤَﺎ ﺭَﺑَّﻴَﺎﻧِﻲْ ﺻَﻐِﻴْﺮًﺍ
Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, serta berilah rahmat kepada kedua-duanya, sebagaimana mereka mendidikku pada waktu kecil. Amin.
•══◎◎♡◎◎══•
# AllahummaSolliAlaSayyidinaMuhammad
# MuhasabahDiri
# DuniaHariIni
ﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﻻ ﺍﻟﻪ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ
ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻛﺒﺮ

Isnin, 9 April 2018

10.04.2018 persahabatku

Buat sahabatku

❄Kita Ni Dah Tua;_
❄Wajah Luntur Di Telan Usia;_
❄Lain Didengar Lain Dikata;_
❄Lain Dicari Lain Yg Dijumpa;_
❄Mata Kabur Tak Kenal Rupa;_
❄Wang Di Saku Kadang2 Lupa_.

❄Kita Ni Dah Tua;_
❄Ada Cucu Elok Di Jaga;_
❄Buat Teman Di Waktu Senja;_
❄Anak2 Sibuk Tah Ke Mana;_
❄Kita Dok Termenung Di Jendela._

❄Kita Ini Sudah Tua;_
❄Gigi Dah Tak Tumbuh Uban Merata;_
❄Sekali Ingat Sekali Lupa;_
❄Macamana Nak Jadi Juru Kira._

❄Kita Ni Dah Tua;_
❄Ada Harta Elok Diguna;_
❄Bayar Zakat, Derma Ikhlas Masuk Dana;_
❄Entah Esok, Entah Lusa Entah Bila;_
❄Jangan Lagi Sibuk Nak Bina Empire;_
❄Lebihkan Amal Tambah Pahala._

❄Kita Ni Dah Tua;_
❄Tubuh Lesu Lutut Ketar;_
❄Elok Berzikir Dari Mengira Harta;_
❄Elok Berehat Dari Bekerja;_
❄Urut Kaki Pulas Tangan_ ❄Putar Kiri Putar Kanan;_
❄Sampai Dada Rasa Lega_
❄Alhamdulillah Masih Ada Usia._

❄Kita Ini Sudah Tua;_
❄Intai Sahabat Mana Yang Ada_
❄Ajak Bergurau Ajak Bersenda_
❄Jangan Lagi Kata Mengata_
❄Ajak Berlawak Ketawa Berjela_
❄Lupa Seketika  Kita Ini Sudah Tua ._
*Salam Sayang buat semua*
💝💝💝